Panitia Natal Haria Sedunia Gandeng BI Sosialisasi Digitalisasi Sistem P...


Panitia Natal Haria Sedunia (PNHS) 2025, berkolaborasi dengan Persatuan Masyarakat Leawaka (Pusaka Haria) serta Perwakilan Bank Indonesia (BI), sukses menggelar sosialisasi akbar bertajuk “Digitalisasi Sistem Pembayaran dan Perlindungan Konsumen Bank Indonesia” di Haria, Jumat, 12/12/2025.

Raja Negeri Haria, Nicodemus Sahuleka, saat diwawancarai menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian menuju perayaan Natal Haria Sedunia 2025. Ia menegaskan pentingnya peningkatan literasi digital bagi masyarakat.

“Kegiatan ini bukan sekadar sosialisasi biasa, tetapi langkah nyata untuk memajukan literasi keuangan digital di tengah masyarakat Haria,” ujarnya.

“Digitalisasi adalah keniscayaan di era modern. Melalui sosialisasi ini, kami ingin memastikan seluruh masyarakat Haria, baik di perantauan maupun di kampung halaman, siap menyongsong era transaksi nontunai,” tambah Sahuleka.

Ia juga menekankan perlunya kerja sama berbagai pihak untuk menghadirkan informasi yang akurat. “Kolaborasi lintas sektor, termasuk dengan Bank Indonesia, sangat penting agar informasi yang disampaikan valid dan dapat dipertanggungjawabkan,” tegasnya.

Sementara itu, Roynald O. Hehanussa, staf Unit Implementasi Kebijakan dan Pengawasan Sistem Pembayaran Bank Indonesia, memaparkan materi terkait perkembangan sistem pembayaran digital. Ia menyoroti pentingnya pemahaman masyarakat terhadap teknologi tersebut.

“QRIS menjadi standar pembayaran nasional yang cepat, mudah, dan efisien. Namun, yang tidak kalah penting adalah edukasi tentang keamanan agar masyarakat terhindar dari penipuan siber,” jelas Hehanussa.

Ia menambahkan bahwa BI terus berupaya memastikan keamanan sistem transaksi nasional.“Kami ingin masyarakat merasa aman dan terlindungi ketika menggunakan layanan keuangan digital,” imbuhnya.

Selain memaparkan aspek teknis, Hehanussa juga menekankan pentingnya perlindungan konsumen dalam ekosistem keuangan digital. Peserta diberi pemahaman mengenai hak-hak mereka sebagai pengguna jasa keuangan, termasuk tata cara pengaduan jika terjadi masalah transaksi.

Acara yang berlangsung secara interaktif itu ditutup dengan sesi tanya jawab. Warga Haria menyambut positif kegiatan tersebut dan mengaku mendapatkan pengetahuan baru mengenai cara bertransaksi yang aman.

Diharapkan melalui sosialisasi ini, masyarakat Haria dapat lebih optimal memanfaatkan teknologi pembayaran digital untuk mendukung kegiatan ekonomi sehari-hari sekaligus meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi risiko finansial.

Kolaborasi antara PNHS 2025, Pusaka Haria, dan Bank Indonesia menjadi contoh nyata sinergi antara kegiatan keagamaan, organisasi kemasyarakatan, dan lembaga negara dalam memajukan literasi digital di Indonesia Timur.*ct*

Post a Comment

0 Comments